Sumber ilustrasi: merdeka.com
doaharian1804.blogspot.com-Setiap manusia takan lepas dari kesalahan, yang harus kita cermati bukan salahnya tapi bagaimana sikap selanjutnya, apakah akan tetap berada dalam salah atau malah sebaliknya?

Kita belajar dari sebuah kisah Nabi Yunus yang di dalam pandangan Allah SWT. di klaim sebagai sikap yang salah (untuk lebih jelasnya, lihat di kisah Nabi Yunus) yang menyebabkan Nabi Yunus di uji Allah ditelan oleh ikan. Akhirnya Yunus sadar, lalu berdo'a kepada Allah SWT. Yang di abadikan dalam QS. Al-Anbiya ayat 87 : 

   Ø£َÙ†ْ Ù„َÙ†ْ Ù„َا Ø¥ِÙ„َÙ‡َ Ø¥ِلا Ø£َÙ†ْتَ سُبْØ­َانَÙƒَ Ø¥ِÙ†ِّÙŠ ÙƒُÙ†ْتُ Ù…ِÙ†َ الظَّالِÙ…ِينَ

Bahwa tidak ada Tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim.

Sudah sepantasnya manakala kita berbuat suatu kesalahan diikuti dengan istigfar sebagai bentuk rasa penyesalan kemudian di lanjutkan dengan berbuat kebaikan.